Pembuatan glukosa dari ampas tebu dengan proses hidrolisis

Chemical Engineering Journal Storage(2023)

引用 0|浏览1
暂无评分
摘要
Ekstraksi adalah proses pemisahan suatu zat dari campurannya dengan menggunakan pelarut. Hidrolisis adalah reaksi kimia dimana air digunakan untuk memecah ikatan suatu zat tertentu. Adapun komposisi kandungan dari ampas tebu yaitu abu, lignin, pentosan, sari, selulosa, dan SiO2. Proses pengukuran glukosa pada ampas tebu dilakukan dengan metode hidrolisis langsung dan hidrolisis tak langsung menggunakan NaOH 6% dan H2SO4 dengan variasi konsentrasi 0 M, 0,05 M, 0,1 M, 0,2 M dan 0,3 M. Hasil kadar glukosa dari ampas tebu melalui proses hidrolisis langsung dengan konsentrasi H2SO4 0 M didapatkan 0,2%, konsentrasi 0,05 M sebesar 0,8%, konsentrasi 0,1 M sebesar 1,1%, konsentrasi 0,2 M sebesar 2,2%. dan konsentrasi 0,3 M sebesar 4,2%. Hasil kadar glukosa dari ampas tebu melalui proses hidrolisis tidak langsung dengan konsentrasi H2SO4 0 M didapatkan sebesar 0 %, konsentrasi 0,05 M sebesar 0,4%, konsentrasi 0,1 M sebesar 1%, konsentrasi 0,2 M sebesar 2%. dan konsentrasi 0,3 M sebesar 3,2%. Berdasarkan hasil dapat disimpulkan bahwa kadar yield selulosa dari ampas tebu hasil proses ekstraksi menggunakan NaOH 6% didapat sebesar 38,84%. Hasil uji FT-IR selulosa dari ampas tebu didapatkan bilangan gelombang tinggi yaitu didaerah pita 3333cm-1 dan bilangan gelombang rendah yaitu didaerah pita 1028 cm-1. Kadar glukosa tertinggi dihasilkan melalui proses hidrolisis langsung dengan konsentrasi H2SO4 0,3 M yaitu 4,2%. Semakin tinggi konsentrasi H2SO4 yang digunakan maka semakin tinggi pula kadar glukosa yang dihasilkan.
更多
查看译文
关键词
ekstraksi, glukosa, hidrolisis, selulosa, yield.
AI 理解论文
溯源树
样例
生成溯源树,研究论文发展脉络
Chat Paper
正在生成论文摘要