Tindak Tutur Asertif Pencemaran Nama Baik Di Sosial Media

Fatahuddin Fatahuddin,Ery Iswary,Firman Saleh

Jurnal Idiomatik: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia(2022)

引用 0|浏览0
暂无评分
摘要
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan bentuk tindak tutur asertif pencemaran nama baik di Sosial Media. Hasil penelitian juga menemukan bentuk tindak tutur yang terdapat dalam tuturan di media sosial facebook dan twitter yang mengandung pencemaran nama baik bentuk asertif yang terdiri dari; menyatakan, pada data tuturan 1 penutur menyatakan bahwa: Asu asunna fammarentaee aro demo, malihaseng manenngi sappa kabuttu (Anjing-anjingnya pemerintah yang demo, sedang kelaparan mencari tulang). Maksud dari tuturan tersebut, penutur menyatakan bahwa Aliansi Pemuda Pembela NKRI Demo Tolak HRS merupakan anjing-anjingnya pemerintah yang sedang kelaparan mencari tulang. Pada data tuturan. Menyindir, data tuturan 2 digunakan penutur untuk menyindir objek tutur (Ustad Lutfhi Bin Yahya) dengan menggunakan kalimat “tambah cantik pake jilbab. Sindiran tersebut dituturkan penutur dengan mengomentari foto objek tutur dengan mengatakan hal yang bertentangan dengan menggunakan kata cantik dan jilbab yang seharusnya ditujukan kepada wanita.
更多
查看译文
AI 理解论文
溯源树
样例
生成溯源树,研究论文发展脉络
Chat Paper
正在生成论文摘要